Diet dengan minyak zaitun kurangi risiko kematian akibat demensia

Diet dengan minyak zaitun telah lama dikenal sebagai salah satu pola makan yang baik untuk kesehatan. Tidak hanya baik untuk jantung dan mengurangi risiko penyakit kronis lainnya, namun juga diketahui dapat membantu mengurangi risiko kematian akibat demensia.

Demensia merupakan kondisi yang memengaruhi kemampuan otak dalam mengingat, berpikir, dan berkomunikasi. Penyakit ini dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang secara signifikan dan menjadi beban bagi keluarga yang merawatnya.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal The BMJ menemukan bahwa diet dengan minyak zaitun dapat membantu mengurangi risiko kematian akibat demensia. Penelitian ini melibatkan lebih dari 5000 partisipan yang mengikuti pola makan tertentu selama lebih dari 5 tahun.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan yang mengikuti pola makan dengan konsumsi tinggi minyak zaitun memiliki risiko kematian akibat demensia yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi minyak zaitun. Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan dan polifenol dalam minyak zaitun dapat melindungi otak dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Selain itu, minyak zaitun juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak. Asam lemak ini dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi otak dari peradangan yang dapat menyebabkan demensia.

Oleh karena itu, mengintegrasikan minyak zaitun ke dalam pola makan sehari-hari dapat menjadi langkah yang baik dalam menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko kematian akibat demensia. Selain itu, penting juga untuk menjaga pola makan yang seimbang, mengonsumsi makanan bergizi, dan tetap aktif secara fisik untuk menjaga kesehatan otak dan tubuh secara keseluruhan. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk menjaga kesehatan dengan pola makan yang sehat.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.