Sejumlah objek wisata China bisa diakses gratis jika hafal puisi

China merupakan negara yang kaya akan kebudayaan dan sejarah. Banyak objek wisata yang menarik untuk dikunjungi di sana, namun beberapa di antaranya bisa diakses secara gratis asalkan pengunjung mampu hafal puisi.

Salah satu contohnya adalah Kuil Yuelu di Changsha. Kuil ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang sangat populer di China. Untuk bisa masuk ke dalam kompleks kuil ini secara gratis, pengunjung harus mampu hafal puisi klasik karya penyair Tiongkok, Qu Yuan, yang berjudul “Li Sao”. Puisi ini merupakan salah satu karya sastra terkenal di China dan dianggap sebagai puisi klasik yang sangat berharga.

Selain Kuil Yuelu, ada juga objek wisata lain di China yang memberlakukan aturan serupa. Misalnya, untuk masuk ke Taman Kebun Beihai di Beijing secara gratis, pengunjung harus mampu menghafal puisi klasik karya penyair Tiongkok, Su Shi, yang berjudul “Dongpo”. Puisi ini juga merupakan karya sastra yang sangat dihargai di China.

Kebijakan ini sebenarnya merupakan upaya untuk melestarikan kebudayaan dan sastra Tiongkok. Dengan mendorong pengunjung untuk menghafal puisi klasik, diharapkan mereka dapat lebih menghargai warisan budaya yang dimiliki oleh negara ini.

Bagi para wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi objek wisata di China, tidak ada salahnya untuk belajar menghafal puisi klasik. Selain bisa mengakses tempat-tempat wisata secara gratis, pengalaman ini juga akan memberikan pengalaman yang berharga dalam memahami kebudayaan dan sejarah Tiongkok.

Dengan memanfaatkan kesempatan ini, kita bisa lebih menghargai kekayaan budaya yang dimiliki oleh negara tersebut. Jadi, jangan ragu untuk mencoba menghafal puisi klasik Tiongkok jika ingin menikmati objek wisata secara gratis di sana.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.